Mengutip Wasiat Syeikh Abdullah Bin Abbas R. A

Mengutip Wasiat Syeikh  Abdullah Bin Abbas R. A

 

Para Pembaca …..!!!

Keyakinan adalah modal utama dalam pembuktian keiman seseorang kepada Alloh SWT tanpa ada satu keraguan pun dalam meyakininya dalam segala sesuatu teruma.

Hal inilah yang menjadi kutipan utama dalam wasiat syeikh Abdullah Bin Abbas ketika beliau di datangi seorang laki-laki yang meminta kepada beliau mewasiatkan untuknya pada khususnya juga untuk seluruh ummat islam pada umumnya

Dalam wasiatnya belia mengatakan :

  فقال له عبدالله بن عباس اوصيك بستة اشياء اولها يقين القلب باشياءالتي تكفل الله لك بها الثانى باداء الفرائض لوقتها والثالث بلسان رطب فى دكر الله والرابع لا توفق الشيطان فانه حاسد للخلق والخا مس لا تعمرالدنيا فانها تخرب اخرتك والسادس ان تكون ناصحا للمؤ منين

Bahwasanya beliau mewasiatkan ada 6 hal yang akan aku wasiatkan kepada mu

1. Yakinilah dalam hatimu kepada sesuatu yang telah Alloh jaminkan kapadamu

Begitu banyak susuatu yang telah Alloh jamin kepada kita yang semistinya kita betul-betul yakini contoh kecil dalam masalah rizqi ini jalas telah Alloh jamin sebagaimana difirmankan Dalam Al-Quran yang berbunyi

2. Laksanakanlah segala kewajiban pada waktunya

Karena orang yang bertaqwa kepada Alloh adalah orang yang melaksanakan apa-apa yang di perintahkan oleh Alloh Seperti Solat Pardlu, Puasa Romadhan, jakat dan perintah lainnya, akan tetapi mesti kita laksanakan pada waktunya  karena akan sia-sian contohnya kita sholat dzuhur jam 8 pagi mesti dilaksanakan dengan khusu serta benar ini tidak akan ada artinya, maka waktu itu berharga dari pada emas bahkan dalam firman Alloh menggunakan kata sumpah demi waktu sebagai firmanya :

Ž

1. Demi masa.

2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,

3. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

3. Basahilah lidahmu dengan berdzikir kepada Alloh SWT

Karena Berdzikr adalah salh satu bentuk pendekatan seorang hamba kepada Alloh baik dengan lisan, dengan hati, serta amal perbuatan

Salhsatunya dengan memperbanyak membaca ayat suci Al-qur’an serta membaca tasbeeh, tahmied, haokolah, tahlil dan lain sebagainya

Dengan hal inilah seorang hamba akan lebih dekat nyaman serta tentram dalam menjalni kehidupan ini

الا بدكر الله تطمن القلب

1. Jangan kau menyerupai sifat syaitan sabab ia yang menghasud manusia

Sebab Syeitan adalah musuh utama orang islam, dengan tipudayanya syeitan mengganggu manusia sebagaimana dalam seorang waliyulloh menyebutkan :

ليس ان الشيطان بسلطان ولكن اظلنى

" syeitan bukanlah orang pintar tetapi tipudaya yang menyesatkan”

Dalam hal ini di firmankan dalam Al-qur’an bahwa syeitan menipu kepada orang yang melaksanakan kebaikan   dengan menjaminkan kefakiran sehingga manusia ragu ketika melaksanakan kebaikan.

268. Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia[170]. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengatahui.

2. Jangan ekau terkelabui dengan kehidupan dunia sebab akan melupakan/menghinakan kehidupan Akhrat mu

Bagitu banyak manusia melupakan tujuan hidup yang sebenarnya  sehingga dalam alur pikirannya hanya di dunia saja tanpa berpikir serta berbuat untuk akhirat padahal Alloh  menciptakan jin manusia hanya untuk beribadah  

3. Jadilah selamanya orang yang suka menasihati orang sesama muslim

Karena maqnusia itu punya dua sifat pelupa dan berbuat salah, maka dua sifat ini akan terselamatkan bahkan dari kerugian yang sangat besar jika ia saling menasihati

Sebagai mana dalam firman Alloh

Para Pembaca demikian lah kutipan wasiat Syeikh Abdullah bin Abbas dalam Kitab Tanbihul Ghofilin.

By. M Wawan K Ramdhan Gozaly